Sebagai Perguruan Tinggi Kesehatan dengan Visi menjadi Perguruan Tinggi Kesehatan Terperacaya Se-Sumbagsel Pada Tahun 2030, dalam rangka menerjunkan mahasiswa untuk praktek di lapangan, mahasiswa prodi kebidanan wajib menenuhi syarat Lulus uji Laboratorium dan mengikuti pra klinik.
Pra Klinik yang bertujuan mengasah ketrampilan klinik dan komunikasi mahasiswa dalam mempersiapkan PKK KDK dan PKK I di Rumah Sakit, Puskesmas dan PAUD.
Sebanyak 150 mahasiswa prodi d3 kebidanan yg terdiri dari 77 mahasiswa semester 2 yang akan praktik di Rumah sakit di kota bengkulu, 73 mahasiswa semester 4 yang akan praktik di puskesmas dan PAUD kota Bengkulu akan melaksanakan pra klinik di laboratorium terpadu Stikes Sapta bakti.
Praktik PKK KKPK ini diperuntukkan mahasiswa semester 2, yang merupakan aplikasi dari mata kuliah KKPK 1 dan KKPK 2, sedangkan PKK 1 diperuntukkan mahasiswa semester 4, yang merupakan aplikasi mata kuliah Asuhan kebidanan kehamilan, asuhan kebidanan persalinan, asuhan kebidanan nifas, bayi baru lahir dan asuhan kebidanan neonatus, bayi l, balita dan anak pra sekolah.
Mahasiswa tersebut wajib mengikuti pra klinik karena merupakan salah satu persyaratan untuk praktik di Lahan, kemudian mahasiswa wajib mengikuti pra klinik agar melatih mereka untuk profesional dibidangnya.
Setelah menyelesaikan pra klinik diharapkan mahasiswa mampu melakukan keterampilan klinis dasar maupun asuhan kebidanan sesuai kebutuhan pasien secara profesional,menggunakan alat yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan tersebut, dan mengidentifikasi hasil temuan pada pasien yang ditemui yang d catat dalam dokumentasi kebidanan berbentuk SOAP.